Saturday, March 9, 2013

       A.      Tujuan
-  Mengetahui senyawa kimia berdasarkan reaksi kimia
-  Mengetahui bentuk sel bahan makanan
-  Mengetahui sifat elektrolit dan pH protoplasma

      B.     Landasan Teori
            Di dalam protoplasma terkandung sifat-sifat kimia dan fisika. Sifat kimia diantaranya meliputi pH, yaitu derajat keasaman yang dapat mempengaruhi kemampuan berionisasi. Untuk mengetahui pH secara teliti digunakan pHmeter. Sedangkan untuk melihat keadaan suatu larutan, digunakan kertas lakmus. Selain sifat kimia juga terkandung unsur-unsur kimia. Unsur kimia yang paling banyak terdapat adalah C, H, O, N. unsur-unsur tersebut membentuk semua kimia yang berperan bagi pertumbuhan makhluk hidup senyawa yang terbentuk diantaranya karbohidrat, protein, dan lemak.

      C.    Alat dan Bahan
·         Alat
-          Mikroskop
-          Pembakar Spirtus
-          Penjepit
-          Tabung Reaksi
-          Gelas Kimia
-          Rak Reaksi
·         Bahan
-          Larutan Benedict
-          Larutan Yodium
-          Larutan Millon
-          Aquades
-          Air Tomat
-          Air Jeruk
-          Air Susu
-          Air Tebu
-          Air Kanji
-          Vitamin C
-          Perahan Pisang
-          Perahan Kentang Mentah dan Matang
-          Perahan Singkong
-          Perahan Nasi
-          Putih Telur
-          Minyak
-          Mentega
-          Kacang tanah
-          Kemiri

D.  Jalannya Percobaan
1.  Uji Glukosa
1 ml larutan Benedict dimasukkan kedalam tabung reaksi lalu ditambahkan kedalam tabung reaksi lalu ditambahkan 2 sampai 5 tetes larutan yang akan diperiksa kemudian dikocok dan dididihkan diatas pemanas air yang mendidih selama 5 menit kemudian didinginkan . larutan yang diperiksa: air tomat, air jeruk, air susu, air tebu, air kanji, vitamin C dan perahan pisang.

2.  Uji Amilum
1 ml larutan yang akan diperiksa ditambah 2 tetes larutan yodium. Larutan yang diperiksa: air kanji, air susu, perahan kentang mentah dan matang, perahan singkong, gerusan nasi dan perahan pisang  juga air jeruk.

3. Uji Protein
2 ml larutan yang akan diperiksa ditambah 2-3 tetes pereaksi millon, kemudian diaduk hingga diperoleh endapan putih, kemudian dipanaskan. Larutan yang dieriksaa: air susu, air kanji, air jeruk, putih telur dan perahan pisang.

4. Uji Lemak
Air susu, air biasa, minyak, air jeruk, mentega kacang tanah dan kemiri di teteskan pada kertas di tempat yang berlainan. Kemudian diterawang melalui cahaya matahari.

5.   Mengamati bentuk sel makanan
a.       Tepung
2 tetes aquades diteteskan pada gelas objek kemudian dibubuhi sedikit tepung dan ditutup dengan gelas penutup dan diamati melalui mikroskop.
b.      Wortel
Ekstrak wortel diletakan pada gelas objek dan ditetesi setetes aquades. Lalu  diamati melalui mikroskop
c.       Kacang Tanah
Ekstrak kacang tanah diletakan pada gelas objek dan ditetesi setetes aquades. Lalu  diamati melalui mikroskop.

E.  Hasil Pengamatan
1.      Uji Glukosa
No
Bahan yang diuji
Warna awal
Perubahan
Keterangan
1
Air kanji
Biru
Biru muda
P
2
Air susu
Biru muda
Cokelat kehijauan
O
3
Perahan pisang
Biru
Coklelat kemerahan
P
4
Air jeruk
Biru
Oranye
O
5
Vitamin C
Biru
Oranye (endapan)
O
6
Air tebu
Biru
Colelat
P
7
Air tomat
Biru
Cokelat
P

2. Uji Amilum

No
Bahan yang diuji
Warna awal
Perubahan
Keterangan
1
Gerusan nasi
Putih
Ungu (biru-hitam)
P
2
Air susu
Purih
Putih
O
3
Perahan pisang
Cokelat keruh
Cokelat keruh
O
4
Kentang matang
Cokelat muda
Cokelat muda
O
5
Kentang mentah
Kuning
Oranye
O
6
Air kanji
Putih
Biru tua
O

3.      Uji Protein

No
Bahan yang diuji
Warna awal
Perubahan
Keterangan
1
Air susu
Putih
Ungu
P
2
Air jeruk
Oranye
Merah
O
3
Air kanji
Putih
Putih bening (mengendap)
O
4
Putih telur
Bening kekuningan
Putih
O
5
Perahan pisang
Putih
Cokelat
O

4.      Uji Lemak

No
Bahan yang diuji
Mengandung Lemak
Tidak Mengandung Lemak
1
Minyak
P
-
2
Air jeruk
-
P
3
Mentega
P
-
4
Kacang tanah
P
-
5
Kemiri
P
-
6
Air susu
P
-

F. Analisis Data
        Dalam uji glukosa, larutan akan berubah menjadi warna merah bata. Warna merah bata ini menandakan adanya Glukosa. Dalam uji amilum, Larutan akan berubah menjadi warna biru – hitam. Warna biru – hitam ini menandakan adanya amilum. Dalam uji protein Larutan akan berubah menjadi warna ungu. Warna ungu ini menandakan adanya protein. Dalam uji lemak, jika bagian kertas yang ditetesi minyak goreng tembus cahaya maka minyak goreng tersebut mengandung lemak.

G. Kesimpulan
            Berdasarkan hasil uji zat yang dilakukan, dapat diketahui kandungan pada makanan yang diuji yaitu sebagai berikut:
No
Bahan yang diuji
Kandungan
Glukosa
Amilum
Protein
Lemak
1
Air kanji
P
O
O
O
2
Air susu
O
O
P
P
3
Perahan pisang
P
O
O
O
4
Air jeruk
O
Tidak diuji
O
O
5
Vitamin C
O
Tidak diuji
Tidak diuji
Tidak diuji
6
Air tebu
P
Tidak diuji
Tidak diuji
Tidak diuji
7
Air tomat
P
Tidak diuji
Tidak diuji
Tidak diuji
8
Gerusan nasi
Tidak diuji
P
Tidak diuji
Tidak diuji
9
Putih telur
Tidak diuji
Tidak diuji
O
Tidak diuji
10
Kentang matang
Tidak diuji
O
Tidak diuji
Tidak diuji
11
Kentang mentah
Tidak diuji
O
Tidak diuji
Tidak diuji
12
Minyak
Tidak diuji
Tidak diuji
Tidak diuji
P
13
Mentega
Tidak diuji
Tidak diuji
Tidak diuji
P
14
Kacang tanah
Tidak diuji
Tidak diuji
Tidak diuji
P
15
Kemiri
Tidak diuji
Tidak diuji
Tidak diuji
P

DAFTAR PUSTAKA
Suharsono. (2009) Jurnal Praktikum Biologi Umum
Supeni, Tri. 1996. Buku Pelajaran SMU Biologi. Jakarta : Erlangga


0 komentar:

Post a Comment

Aybsth. Powered by Blogger.